menubar

Jun 24, 2015

Kantor Pos Baru Dekat Rumah

Dulu, bangunan di sebelah Viva Generik di depan gang rumah adalah butik "my sorella". Sekarang butiknya sudah pindah ke ruko yang lebih luas dengan parkir yang luas juga. Nah, bekas butik itu sekarang dijadiin kantor pos. Hurayyyy... deket banget. Nggak perlu jauh-jauh ke Tlogosari kalau mau beli perangko dan berkirim kartu pos. Semoga kantor pos ini awet, nggak pindah-pindah selama saya masih tinggal di situ. Makin giat ber-postcrossing nih. Ditambah pula, kantor pos buka sampai jam 6 sore, Senin sampai Jumat. Sabtu tetep setengah hari.
 
Kantor pos udah deket. Kartu pos beli online gampang. Tinggal budgetnya nih. Semoga uang belanja nyisa banyak biar bisa makin banyak kirim kartu pos.
 
Tapi kantor pos deket rumah itu belum dibuka. Entah kapan grand openingnya. Mari menunggu.
 
 

Update 10 Mei 2016 : Sabtu 7 Mei 2016 saya ke kantor pos ini buat beli perangko. dan ternyata TIDAK ADA. Hah? Kantor pos nggak jualan perangko? OMG. Dulu juga sempet kirim kartu pos dari kantor pos ini, tapi DITOLAK. Arrrghhhhh.....

Jun 18, 2015

Marhaban ya Ramadhan 2015

Nawaitu saumagadin an'adai fardi syahri ramadhana hadzihissanati lillahita'ala
"Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa pada bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Taala"
 
 
Selamat menjalankan ibadah puasa. Semoga Ramadhan kali ini lebih baik dari sebelumnya. Mari berlomba-lomba dalam kebaikan.

Jun 17, 2015

Mendengar Westlife Lagi ^_^

Entah kenapa tadi pagi saya kok kangen sama westlife. Iya westlife yang boyband itu. Boyband yang ngetop di tahun 90 an akhir dan awal 2000 an. Hehehee... iya, saya dulu ngefans sama westlife. Sekarang juga masih kok. Tapi tetep singgasana buat Backstreetboys di hatiku nggak akan tergeser sama westlife ini. Kalau ibarat sebuah kerajaan, BSB itu rajanya, duduk di singgasana sedangkan weslife cukup yang jadi penghias taman kerajaan biar cantik.
 
Jadi, saya mendengarkan satu album ful. Dari Swear It Again sampai Season in The Sun. Dan saya heran, kenapa saya masih hafal semua lirik lagunya. Hmmm...ternyata Westlife beneran masuk ke hati deh. Saya juga masih hafal itu suara Shane, Bryan, Kian, Mark atau Nicky.
 
Saya suka westlife sejak awal kemunculan mereka di tahun 1999 dengan album berjudul Weslife. Suka sama manis dan imutnya wajah mereka. Suka sama lagunya yang easy listening and easy “hafalin”. Dulu suka berandai-andai kalau lagu itu untuk saya. Sebagai wanita satu-satunya yang dipuja-puja dan teramat dicintai. Hahhaa.... masa-masa abege yang nggak ada istilah alay kalau terlalu lebay. Hueekkkk...
 
Baby open your heart, won't you give me second chance
and i'll be here forever
open your heart, let me show you how much i care
and i will make you understand
if you open your heart to love me once again”
(Judul lagu : Open Your Heart)
 
Dari lirik lagunya, si cowok kayaknya cinta mati sama si cewek dan berharap bisa balikan lagi setelah putus. Dinyanyiin lagu kayak gitu waktu masih pakai seragam biru putih, hati gadis mana yang nggak meleleh? Hahhaaahaaa...es krim kali. Kalau sekarang beda. Dinyanyiin lagu gitu, cowoknya bakal ditimpuk. Dasar gombal...
 
Since you've gone
well it seems like everything is wrong,
and deep inside
i know that i've lost much more than pride,
well happiness is getting further away,
girl, i miss you more than words can say
i need a miracle now”
(Judul lagu : Change The World)
 
Tu kan? Lagi kan? Bikin hati cewek abege (jaman semono) meleleh.
"So you should know this love we share was never made to die
 I'm glad we're on this one way street just you and I 
 Just you and I
 
I'm never gonna say goodbye
Cos I never wanna see you cry
I swore to you my love would remain
And I swear it all over again and I
I'm never gonna treat you bad
Cos I never wanna see you sad
I swore to share your joy and your pain
And I swear it all over again"

(Judul lagu : Swear it Again)
 
Melayang, kembali ke tahun-tahun itu. Sudah dulu... mau lanjutin denger para pria imut sing lots of songs.
 
Sekarang apa kabarnya mereka? Sudah bubar, masih jadi artis kah?
 

Jun 12, 2015

10 Tahun Nomor SimPATI

Ini kutipan artikel yang saya baca beberapa hari yang lalu. Sumbernya disini.

***
Kesimpulan dari survey di Cina, Amerika, Inggris, Korea :Bila ada  orang yang tidak mengganti nomer HP nya lebih dari 10 tahun, bisa  dipastikan bahwa ia adalah seorang yang layak dipercaya.
 
Mengapa dibilang layak dipercaya? Bisa dilihat dari beberapa point di bawah ini :
1. Tidak berhutang budi pada, tidak takut ditelepon orang
2. Tidak berhutang uang, tidak takut ditelepon dan dikejar oleh penagih hutang
3. Tidak takut direpoti oleh orang lain, ringan bahu
4. Suka bernostalgia, berharap teman lama masih mencarinya walauoun setelah lewat bertahun-tahun, maka ia bertahan untuk tidak mengganti nomor HP.
 
Dari beberapa point ini dapat dilihat, 10 tahun lebih tidak mengganti nomor HP, hanya menggunakan 1 nomor, 24 jam HP menyala, orang iniadalah orang yang dapat dipercaya. Apakah Anda sebagai jenis orang ini? Atau Anda kenal orang yang begini?? Kalau iya, harus hargai teman yang begini ya!!
 
 ***
Saya punya nomor SimPATI yang tahun ini sudah genap sepuluh tahun menjadi milik saya. Saya lupa tepatnya beli tanggal berapa. Tapi seingat saya beli sekitar bulan Mei atau Juni 2005 lalu. Nomor itu masih setia saya pakai meski saya juga punya nomor three. Nomor three saya pakai untuk berdagang terbilang masih baru, mungkin empat atau lima tahunan.
 
Berarti saya termasuk dalam kriteria di atas ya? Tidak takut ditelpon orang, tidak takut ditagih hutang, tidak takut direpoti orang. Heheheee...
 
Alasan saya sih lebih ke nomor 4. Banyak teman-teman lama yang masih menghubungi saya ke nomor Simpati. Ya walaupun pada akhirnya saya balas sms mereka pakai nomor Three. Coba kalau saya ganti nomor, silaturahmi bakalan terputus. Tapi sayang, tarif simpati itu tetap juara satu mahalnya. Jarang ada bonusnya. Apalagi tarif internetnya. Mencekik bukkkk.... Lebih murah beli kartu perdana simpati yang macem-macem jenisnya itu. Sekali pakai buang, beli nomor baru lagi. Tapi kan malah ganti-ganti terus nomornya. Jadi ya nomor simpati lama saya hanya dipakai untuk sms dan telpon dan dipasang di henpon model lama. :P
 
Tapi tetep masih sayang kok sama nomor simpati itu. 0813 **** 1614 

Kartu Pos Menang Giveaway KPI

Lalayeyeye...lalalayeyeye... Kartu pos datang lagi. Ini kartu pos hadiah menang giveaway lagi. Lumayan kan. Kartu posnya juga bagus loh. Suka suka suka. Peta wisata Indonesia khususnya Nusa Tenggara Timur. Ini kartu pos dari menang giveaway nya Miranti. Di belakang kartu posnya ada tanda tangan beberapa member yang ikutan meet up sama Miranti. Aih, senengnya bisa ngumpul-ngumpul sesama pecinta kartu pos.
 
Terimakasih ya Miranti. Happy Postcrossing.
 
 

Jun 9, 2015

Sabtu Siang Hahahihi Bareng Teman Lama

Lama banget nggak ketemu si ibu Ephien, paling "gede" yang pakai jaket merah. Kami bertemu dan menjadi kawan, teman, sahabat ketika di Batam dulu. Sering jalan bareng. Makan bareng. Main-main bareng. Bahkan sering begadang bareng juga. Kadang dia menginap di kamar saya, kadang saya yang melarikan diri ke kamarnya.
 
Sekarang kami menempuh hidup masing-masing. Ephien bekerja dan berumah tangga di Jakarta sana. Saya dan suami menetap di Semarang saja, kota kelahiran.
 
Diawali dari SS Sompok, kami makan siang. Di sana sudah ada ketiga teman lainnya. Saya kenal semuanya ya dari Ephien juga, karena mereka teman sekolah Ephien dulunya. Kenyang dan kepedesan. Tetep selfi juga. Saya sudah lupa kapan terakhir kalinya selfi ataupun poto-poto di tempat makan. Sudah lamaaaaaaaaaaa sekali.
   
 
 

Dari SS kami lanjut ke kota lama. Mampir sebentar di Noeri's cafe yang lagi booming itu. Cuma bentar aja sih, soalnya Fio udah rewel nanyain ibuknya mulu. Ibuknya malah asyik-asyik berhahahihi... nggak pulang-pulang. Begitu dapat sms, langsung capcus pulang. Sampai di tanyain mbak cafe nya "kok bentar aja dik?". Saya senyum aja. Oke deh, nanti kalau bu Ephien pulang kampung, kita hahahihi lagi...
 

 
Oiya, selamat ulang tahun ya bu.... Semoga bahagia dunia akhirat, menjadi pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Dan semoga segera diberi momongan. Aamiin aamiin aamiin ya Robb.

Wallpaper di Bulan Juni 2015

Wah, sudah tanggal sembilan Juni tapi wallpaper komputer kantor belum diganti nih. Okelah, mari mencari-cari. Yup, kali ini diputuskan, wallpaper akan diganti dengan gambar es campur segar hasil nyomot dari google image dengan keyword es buah segar.
 
Keliatan seger banget kan? Apalagi sebantar lagi puasa. Hahhahaaa... Udah, gitu aja.
 
 

Jun 8, 2015

Menang GAnya Pak Mustari KPI

Ini sebenernya GA pertama saya di grup Komunitas Postcrossing Indonesia dan menang. Syaratnya gampang sih. Kartu pos untuk newbie. Liat kan kalau GA di post tanggal 14 April. Dan saya baru di approve di grup tanggal 7 April meski request join sejak awal tahun. Adminnya sibuk kali. Newbi banget kan, kan, kan? Jadilah saya dapat satu kartu posnya. Kartu pos tiba akhir Mei lalu, tapi baru sempat dipamerkan bulan Juni ini. Maklum saya sok sibuk. Ternyata kartu posnya panjang. Sepertinya ukuran kertas A4 dibagi dua. Gambarnya burung-burung yang ada di Taman Nasional Rawa Aopa Watumohai, Sulawesi Tenggara. Terimakasih Pak Mustari.
 
 

Jun 5, 2015

Coretan Pensil #12

I'll be your dream
I'll be your wish I'll be your fantasy
I'll be your hope I'll be your love
Be everything that you need
I'll love you more with every breath
Truly, madly, deeply do
I will be strong I will be faithful
'cause I'm counting on
A new beginning
A reason for living
A deeper meaning, yeah

 I want to stand with you on a mountain
I want to bathe with you in the sea
I want to lay like this forever
Until the sky falls down on me

And when the stars are shining
brightly in the velvet sky,
I'll make a wish send it to heaven
Then make you want to cry
The tears of joy for all the
pleasure and the certainty
That we're surrounded by the
comfort and protection of

The highest powers
In lonely hours
The tears devour you

 Oh can you see it baby?
You don't have to close your eyes
'Cause it's standing right before you
All that you need will surely come

I'll be your dream I'll be your wish
I'll be your fantasy
I'll be your hope I'll be your love
Be everything that you need
I'll love you more with every breath
Truly, madly, deeply do
 
Tahu kan lagu itu? Kalau yang seangkatan sama saya pasti tahu lah. Tahu nggak, kalau lagu itu salah satu lagu favorit saya. Suka sama liriknya. Romantis bingit. Btw, apa kabar Savage Garden sekarang? Kayaknya sudah bubar ya. Entah.
 
Love love love. Trus saya coret-coret deh pakai pensil. Love love dan love. Hahaha... Bukankah hidup ini harus dipenuhi dengan cinta. Cinta pada Allah, cinta pada sesama manusia dan cinta pada alam semesta.
 

Jun 4, 2015

Mengenang Era 90an

Nggak sengaja tadi pagi pas buka facebook nemu tulisan ini. Milik akun Gabriel Photograph Lombok. Entah tulisan asli atau nggak, saya tidak tahu. Yang pasti memori lama diputar kembali. Yang di bold adalah tulisan asli penulis. Yang tanpa bold, pengalaman saya.

Berdasar penelitian beberapa psikolog
GENERASI BAHAGIA Itu, generasi kelahiran 1970-1990,
Dan itu adalah kami.

“Saya termasuk juga. Saya lahir tahun 1984.”

Kami adalah generasi terakhir yang masih bermain di halaman rumah yg luas. Kami berlari dan bersembunyi penuh canda-tawa dan persahabatan. Main Petak Umpet, Boy-boynan, gobag sodor, Lompat tali, Masak-masakan, sobyong, jamuran, putri putri Melati tanpa peringatan dari Bpk Ibu. Kami bisa memanfaatkan gelang karet, isi sawo, kulit jeruk, batre bekas, sogok telik mjd permainan yg mengasyikkan.Kami yg tiap melihat pesawat terbang langsung teriak minta uang.

“Betul sekali. Rumah kontrakan ibu saya waktu itu halaman depan standar sih. Tapi halaman belakangnya luas banget. Tidak ada pagar belakang. Jadi halaman belakang tetangga pun bebas saya jadikan tempat bermain. Kebun yang luas membuat kami tak bosan menjelajah. Bahagia. Permainan seru yang perlu bayak pemain, otomatis harus bermain bersama teman-teman. Boy-boynan dan sobyong kok saya tidak tahu ya? Atau mungkin namanya berbeda dengan yang saya tahu? Tiap melihat pesawat terbang, saya tidak minta uang tapi dadah-dadah berharap mungkin yang di dalam pesawat ngeliat dan dadah-dadah juga”

Kami generasi yang ngantri di wartel dari jam 5 pagi, berkirim surat dan menanti surat balasan dg penuh rasa rindu. Tiap sore kami menunggu cerita radio Brama Kumbara, berkirim salam lewat penyiar radio. Kamilah generasi yang SD nya merasakan papan tulis berwarna hitam, masih pakai pensil dan rautan yang ada kaca di salah satunya. Kamilah generasi yg SMP dan SMA nya masih pakai papan tulis hitam dan kapur putih. Generasi yang meja sekolahnya penuh dengan coretan kejujuran kami melalui tulisan Tipe-X putih, generasi yang sering mencuri pandang teman sekolah yang kita naksir, kirim salam buat dia lewat temannya dan menyelipkan surat cinta di laci mejanya. 

“Saya lebih suka Mak Lampir dan Nini Pelet. Saya nggak pernah ngantri di wartel dari jam 5 pagi. Nggak ada yang ditelpon sih. Papan tulis hitam? Iya. Tapi pas kelas 3 SMA udah pake white board dan board marker. Coret-coret pake tipe x putih pasti dong, tapi nggak parah-parah amat. Curi pandang teman yang ditaksir juga iya, tapi nggak berani kirim salam apalagi surat cintah, maluuuu... eike kan cewek”

Kami adalah generasi yang merasakan awal mula teknologi gadget komunikasi seperti pager, Komputer Pentium jangkrik 486 dan betapa canggihnya Pentium 1 66Mhz. Kami generasi yang sangat bangga kalau memegang Disket kapasitas 1.44Mb dan paham sedikit perintah Dos dengan mengetik copy, del, md, dir/w/p. Kami adalah generasi yang memakai MIRC untuk chatting dan Searching memakai Yahoo. Generasi bahagia yang pertama mengenal Nintendo, Game wot yg blm berwarna.

“Iya... tapi nggak dibeliin pager. Kata ibuk mau dipakai buat apaan, mahal pula. Ada pelajaran komputer di sekolah tapi nggak gitu suka. Nggak suka ngapalin perintah DOS. Kalau inget MIRC inget cahtting sama orang-orang luar negrih. Sama teman-teman biar bahasa inggrisnya lancar jaya. Kadang nggak ngerti sih yang diomongin apaan. Kalau awal chat biasanya diawali dengan asl pls. Hahhaaaa... masih pada inget nggak asl pls itu apa? Sempat jadi mania gembot. Terus muncul generasi gembot yang ada suaranya bego lu. Hahahaa.. suka suka suka.”

Generasi kamilah yang merekam lagu dari siaran radio ke pita kaset tape, yang menulis lirik dengan cara play-pause-rewind, dan memanfaatkan pensil utk menggulung pita kaset ya macet, kirim kirim salam ama temen2 lewat siaran radio saling sindir dan bla bla bla, generasi penikmat awal Walkman dan mengenal apa itu Laserdisc, VHS. Kamilah generasi layar tancap Misbar yang merupakan cikal bakal bioskop Twenty One.

“Aakkkkk...suka bagian ini. Saya punya banyak kaset bajakan karya sendiri. Isinya lagu-lagu yang saya suka tapi tidak beli kasetnya. Koleksi kaset ori juga banyak. Backstreet Boys, Nsync, Westlife. Omg... musik paling keren itu ya 90an. Dari boyband sampai band-band cadas kereeeeeeeeeennn bok. Jaman sekarang mah gampang, tinggal dunlut saja. Trus saya juga punya buku lirik lagu. Hand writing alias tulis tangan.Ada yang didapat dari play-pause-rewind. Ada yang nyatet dari radio Gajah Mada (tiap hari Minggu, lupa nama acaranya) si pembawa acara bacain lirik dan terjemahannya. Kalau ada kata-kata yang agak susah, dia bakal ngejain huruf per huruf. Ada yang dari nyatet buku chord musik punya teman. Tapi kebanyakan itu lagu-lagu barat. Ah, jaman dulu itu butuh perjuangan ya. Punya walkman itu udah gaya banget waktu itu. Trus beralih ke discman.”

Kami tumbuh diantara para legenda cinta spt kla Project, dewa 19, padi, masih tak malu menyanyikan lagu Sheila on7, dan selalu tanpa sadar ikut bersenandung ketika mendengar lagu: mungkin aku bukan pujangga, yg pandai merangkai kata.

“Wowoowowooo...Sheila on 7. Eros aku padamu. Awal kemuculan mereka pas saya SMP. Inget nggak judul lagunya DAN. Teman-teman suka ngegoda pakai lagu itu. Kan namanya dani. Dan.. dan... Kirain manggil. Ketika saya menoleh justru mereka malah lanjut nyanyi dan bukan maksudku...melupakanmu... bla...bla... Sebel waktu itu. Tapi sekarang jadi kenangan manis.”

Kami generasi bersepatu Warior dan rela nyeker berangkat sekolah tanpa sepatu kalau sedang hujan. Cupu tapi bukan Madesu.

"Hu um banget. Pulang sekolah, nyeker sambil main hujan itu seru. Padahal tu sepatu bakalan basah juga, sepatu nggak dimasukin kresek tapi di tenteng. Sama aja kan.”

Kami adalah generasi yang bebas, bebas bermotor tanpa helm, yang punya sepeda, sepedanya disewain 200 rupiah /jam, bebas dari sakit leher krn kebanyakan melihat ponsel, bebas manjat tembok stadion, bebas mandi dikali disungai dll, bebas manggil teman sekolah dengan nama bapaknya. Bebas bertanggung jawab.

“Kayaknya yang nulis cowok deh. Saya nggak gitu soalnya.”

Sebagai anak bangsa Indonesia, Kami hafal Pancasila, Nyanyian Indonesia Raya, maju tak gentar, Teks proklamasi, Sumpah Pemuda, Nama nama para Menteri kabinet pembangunan IV dan Dasadharma Pramuka dan Nama nama seluruh provinsi di Indonesia.

“Betul, semua itu wajib kita hafalkan. Dan memang kita semua hafal. Anak jaman sekarang mana hafal nama menteri-menteri. Belum sempat dihafalkan sudah di resuffle kabinetnya.”

Kini disaat kalian sedang sibuk2nya belajar dengan kurikulum mu yg njelimet, kami asik2an mengatur waktu untuk selalu bisa ngumpul reunian dg generasi kami.

“Indrianne Lee, Nuansa Bening, Isna Maulida, kapan kita reuni?”

Betapa bahagianya generasi kami.

“Iya, kami bahagia menjadi generasi 90an”

maaf adik2... kalian belajar yg keras ya untuk mendapatkan kebahagian cara kalian sendiri...

Salam sayang dari kami.